KATEGORI : WISATA KOTA
Tidak butuh banyak waktu dan biaya untuk bisa berwisata di surabaya, dalam 1 hari anda bisa mengunjungi beberapa tempat wisata murah-meriah yang bisa anda kunjungi. Kebetulan karena ada acara di halaman Bank Indonesia saya dan istri berencana sekalian jalan-jalan sehari di surabaya.
Perjalanan ini saya mulai dari stasiun tarik dengan menggunakan KA KRD. Berangkat sekitar pukul 05.30 dari Tarik. Saat ini KA KRD harga tiketnya Rp.10.000,-
Kondisi Stasiun Tarik di pagi hari
Kondisi stasiun tarik pagi itu tampak ramai dengan penumpang lainnya, sebagian besar menunggu kereta yang sama dengan saya untuk menuju surabaya dan sebagian lagi menunggu KA Jenggala tujuan Sidoarjo.
Penumpang KRD menunggu KA masuk jalur 2
KA KRD Masuk Jalur 2 Stasiun Tarik
Saat itu KRD mengalami kelambatan tiba. Masuk stasiun Tarik sekitar pukul 06.00. Keadaan di dalam kereta cukup ramai tapi semua kebagian tempat duduk. Kondisi kereta sudah ber AC. Saya turun di stasiun Surabaya Kota atau biasa disebut stasiun semut sekitar pukul 07.30 WIB.
KRD tiba di Jalur 3 Stasiun Surabaya Kota
Setelah turun di stasiun surabaya kota, saya langsung jalan kaki ke tempat tujuan utama saya di Gedung Bank Indonesia Cabang Surabaya. Kebetulan saya ingin menghadiri acara "Semarak Tahun Baru Hijriah 1436 H". Acara ini diselenggarakan oleh Bank Indonesia dan diisi dengan acara Jalan Sehat dan Tabligh Akbar dari Emah Ainun Nadjib (Cak Nun) serta Kiai Kanjeng.
Perform 5 Vocalis Kiai Kanjeng
Perform Kiai Kanjeng
Cak Nun memberi tausiyah didampingi pejabat BI
Mas Imam Fatawi (Vocalis) mengajak joget hadirin.
Walaupun dalam keadaan panas terik, acara tetap berlangsung menarik.
Cak Nun mengajak bersholawat dengan khusyuk.
Sebenarnya jika tidak ada acara disinipun, wisata TP Pagi atau pasar dadakan pada pagi hari di sekitar tugu pahlawan bisa menjadi tujuan. Di TP Pagi ini banyak ditemui beragam penjual dengan harga barang yang cukup miring. Berbagai kebutuhan bisa juga di dapatkan disini, mulai kuliner, pakaian baik baru dan bekas serta kebutuhan rumah tangga lainnya.
Setelah selesai acara di Bank Indonesia saya memutuskan untuk mengunjungi Tugu Pahlawan dan Museum 10 November. Dalam Kompleks ini kita bisa menyaksikan betapa heroiknya perjuangan arek-arek suroboyo dalam perjuangan mempertahankan kemerdekaan Indonesia.
Sang Istri berfoto dengan latar belakang Tugu Pahlawan
Saya yang sedang melihat berbagai foto jaman peperangan.
Monumen gugurnya pahlawan
Saya dan Istri berfoto di depan makam pahlawan tak dikenal.
Menginjak siang hari, saya memilih beralih tujuan. Tujuan berikutnya yang saya pilih adalah Makam Sunan Ampel. Dari tugu pahlawan saya naik Angkot Lyn D dan langsung turun tepat di depan gapura pintu masuk kawasan sunan ampel.
Di Kompleks Makam ini saya menghabiskan waktu cukup lama. Selain Sholat dzuhur dan ashar, saya juga ziarah ke Makam Sunan Ampel. Kemudian makan siang dengan menu khas Ampel dilanjutkan dengan berbelanja. Sekitar jam 16.00 saya meninggalkan Ampel dan menuju tempat tujuan berikutnya.
Foto di depan gapura makam Sunan Ampel
Tujuan saya dan istri selanjutnya yakni Ziarah ke Makam Kromojajan Kanoman. Letak makam ini agak tersembunyi di sebelah masjid, sedangkan masjidnya sendiri tepat di seberang Stasiun Surabaya Kota. Dari kawasan Ampel menuju Makam Kromojajan ini bisa kembali menggunakan Angkot Lyn D.
Konon Kromojajan Kanoman ini adalat Adipati/Pemimpin Surabaya pertama kali. selain itu pernah juga menjadi bupati Mojokerto dan lamongan. Setelah dari Makam ini saya putuskan untuk kembali ke stasiun semut untuk menunggu KA Rapih Dhoho yang akan saya tumpangi untuk pulang,
Gapura Makam Kromojajan Kanoman
Eksis Kembali di depan gapura makam
Menjelang pukul 17.00 saya sudah berada di stasiun surabaya kota. Sambil menunggu kedatangan kereta api, saya jepret beberapa gambar di stasiun.
Tampak Depan Stasiun Surabaya Kota
Suasana Loket yang sepi
Terdapat Fasilitas Cetak Tiket Mandiri
Istri saya yang sedang menunggu kereta
Suasana Boarding Penumpang
Suasana ruang tunggu penumpang
Kereta Api Rapih Dhoho datang tepat waktu dan saya langsung naik. setelah Maghrib saya sudah tiba di Stasiun Kereta Api Tarik.
Suasana saat Rapih Dhoho tiba di stasiun tarik.
Dapat disimpulkan bahwa dalam 1 hari saya bisa mengunjungi beberapa tempat di surabaya yakni :
1. Pasar TP Pagi
2. Gedung Bank Indonesia
3. Tugu Pahlawan dan Museum perjuangan 10 November
4. Kawasan Wisata Religi Sunan Ampel
5. Makam Kromodjajan Kanoman
Biaya yang dibutuhkan juga tidak banyak, karena perjalanan saya lakukan pada bulan november 2014 sebelum Tiket KA mengalami kenaikan. Rinciannya antara lain :
1. Tiket KA KRD Rp 2.000,-
2. Masuk Museum Rp. 5.000,-
3. Angkot PP Rp. 8.000,-
4. Makan Siang Rp.10.000,-
5. Tiket KA Dhoho Rp. 5.500,-
Total Rp.30.000,- Jika dikalikan 2 orang menjadi
Rp.60.000,-
Semoga Bermanfaat.